Banyak Sekolah Internasional, Belum Tentu Sesuai Standar

Banyak Sekolah Internasional, Belum Tentu Sesuai Standar

SEMARANG—Menghadapi Perdagangan Bebas ASEAN (ASEAN Free Trade Area, AFTA) tahun 2015 mendatang, skill dan kemampuan sumber daya manusia di Indonesia dituntut terus berkembang agar mempunyai daya saing, terutama dengan pekerja asing.

Sekolah internasional, diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas SDM di Indonesia. Namun masyarakat harus berhati-hati, karena banyak sekolah berlabel internasional di Indonesia, namun justru tidak memenuhi standar internasional.

“Belum tentu sekolah internasional memenuhi standar. Banyak sekolah internasional abal-abal. Di antaranya tidak mempunyai tenaga pengajar yang kompeten,” kata Chief Representative of ACCA Indonesia, Mulyadi Setia Kusuma, saat acara seminar pemaparan Program Association of Charted Certifi ed Accoutants (ACCA) di Hotel Ciputra Semarang, Senin (15/9).

Sementara itu, School Director Stamford Internasional School sekaligus Ketua Panitia Seminar, Sielvy Megawati menambahkan jika dalam sosialiasi ini pihaknya juga mengundang beberapa sekolah yang ada di Semarang agar memahami pentingnya peningkatan sumber daya manusia di Indonesia. “Semarang punya potensi untuk mengembangkan sumber daya manusia dari sisi pendidikan. Jadi para orang tua tidak perlu menyekolahkan anaknya ke luar negeri lantaran sekolah-sekolah yang ada pun sama kompetitifnya, asal teliti memilih sekolah internasional,” ujarnya.  (den/smu/jawapos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *